Senin, 13 Februari 2012

First Love (A Little Thing Called Love)




Film asal Thailand ini berjudul First Love (A Little Thing Called Love) tapi di negara Asia lainnya ada juga yang bilang kalo judulnya “Crazy Little Thing Called Love”. Genre nya romance, tapi komedi juga. Menceritakan tentang seorang gadis remaja yang naksir kakak kelasnya yang memang banyak digandrungi.


Gadis itu bernama Nam (diperankan sama Baifern Pimchanok Luevisadpaibul #halah,nyebutin namanya aja susah bener xD), dia bisa dikategorikan sebagai siswa yang biasa-biasa aja, bahkan tergolong cupu, ga gaul, dsb. Dari sisi akademik pun dia termasuk kurang, tapi dia jago banget di bidang bahasa Inggris. Nah, diam-diam dia suka sama kakak kelasnya yang bernama Shone (diperankan sama Mario Maurer) yang punya banyak fans di sekolah mereka.
               
Nam ini hidup bertiga dengan ibu serta adiknya, sedangkan ayahnya kerja di Amerika. Suatu hari, pamannya datang ke rumah mereka dan ngasih surat dari ayahnya, katanya, siapa yang ranking 1 nanti bakal dapet tiket buat pergi ke Amerika. Pastinya Nam seneng banget, dari situ dia mulai belajar sungguh-sungguh supaya bisa ke negeri paman Sam buat menemui ayahnya tercinta :D
               
Gara-gara 3 sobat deketnya, Nam mencoba mengaplikasikan 9 metode untuk menaklukan kakak kelas dari sebuah buku, hahaha. Sejak itulah, Nam lambat laun berubah. Dia jadi pemeran utama di pentas drama sekolah, ikut marching band, dan yang pasti dia ga cupu lagi. Klimaks muncul di saat Nam udah bersinar, dan ada siswa baru yang merupakan sahabat deketnya Shone suka sama Nam, hoho. Bahkan persahabatan Nam dengan sobat-sobatnya di ambang kehancuran, ckckck #biasa, remaja :P
               
Waktu pun terus berjalan, sampe Nam baikan sama 3 sobatnya dan dia berhasil jadi ranking 1, it means dia bisa pergi ke Amerika, Shone pun lulus sekolah. Di saat hari kelulusan itu, Nam ngasih mawar putih buat Shone dan dia pun bilang tentang semuanya, tentang yang selama ini udah dipendam, setelah itu dia liat tulisan “Shone love Pin” di saku seragam Shone yang penuh corat-coret spidol kelulusan itu.
               
Dia speechless dan patah hati pastinya. Sejak saat itu mereka ga pernah ketemu. Sembilan tahun kemudian, Nam udah jadi seorang fashion designer muda yang terkenal dan go international, sedangkan Shone jadi seorang fotografer yang sebelumnya dia adalah seorang pemain sepakbola Thailand. Mereka pun bertemu di sebuah talk-show yang menghadirkan Nam sebagai bintang tamunya. Setelah itu gimana, na? Yaa.. tonton sendiri aja deh ya, biar tau filmnya gimana. Hahaha :D
               
Ada satu hal penting yang bisa diambil dari film ini, bahwa cinta memang seharusnya merupakan sebuah kekuatan yang membangun, bukan malah melemahkan bahkan meniadakan dan karena cinta, kita akan berusaha untuk melakukan yang terbaik dalam hal apapun :D
               
Cinta sama makhluk-Nya aja udah ngasih impact yang besar seperti itu, apalagi cinta sama Sang Pencipta? Tentu impact nya bakal luar biasa berkali-kali lipat, guys! :D
               
Untuk kelebihan dan kekurangannya.. Humm.. So far, ga ada kekurangannya, mungkin wajah Mario Maurer yang kelewat cute sampe bikin konsentrasi hilang, hahaha #alay :P Subtitle nya sih, terjemahannya bisa dibilang parah, hohoho, karena saya emang ga nonton DVD aslinya, ini copy-an dari laptop temen gua, heheh xD
               
Akting para pemainnya juga natural, lucu, dan ga bikin bosen. Selain itu, kita juga bisa tau sedikit-sedikit kebiasaan orang Thailand, misalnya mereka suka menggunakan kata “Aww” bukan sebagai ekspresi kalo ngerasa sakit, tapi seperti kita bilang “Hei!” di Indonesia. Hehe.
               
Well then, bagi yang belum nonton, cobain nonton ya, ga rugi kok :D dan semoga bisa jadi pembangkit semangat buat film-maker Indonesia supaya ga mau kalah buat bikin film remaja yang dikemas secara apik, menarik, nilai moralnya tinggi, dan ada sisi edukasinya juga kemudian bisa nembus pasar internasional, aamiin :D

Pemeran lain
Sudarat Budtporm sebagai Guru Inn
    Tangi namonto sebagai Guru Phol
      Pijitra Siriwerapan sebagai Guru Orn
        Acharanat Ariyaritwikol sebagai Top
          Kachamat Pormsaka Na-Sakonnakorn sebagai Pin
          Yanika Thongprayoon sebagai Faye



            ni saya punya beberpa fotonya:
























            agak gak masuk akal yah mukanya nam bisa berubah drastis gitu ^_^ 

            0 komentar:

            Blogger Template by Clairvo